Hubungi kami melalui info@plnnusantarapower.co.id atau +62318283180

Logo PLN Nusantara Power

Our Contacts

Jl. Ketintang Baru No. 11 Surabaya

info@plnnusantarapower.co.id

+62 31 8283180

PJB meraih Juara III Best Implementator Culture Leap dan Juara III Best Promotor Culture Leap

PJB meraih Juara III Best Implementator Culture Leap dan Juara III Best Promotor Culture Leap dalam ajang Culture Leap Promotion PLN Tahun 2019 yang diadakan oleh Divisi Change Management Office PLN pada 15-16 Oktober 2019 bertempat di Auditorium PLN Kantor Pusat. Acara ini merupakan kegiatan festival budaya tahunan yang diadakan oleh PLN untuk mengetahui dan menunjukkan program-program budaya Unit & Anak Perusahaan PLN Group, dengan harapan dapat saling menginspirasi upaya-upaya perbaikan budaya yang dapat meningkatkan engagement karyawan.

Juara III Best Implementator Culture Leap 2019 diperoleh PJB melalui program budaya unggul Let’s Do More! (Let’s Do The Meeting On Time, Productive, Effective!) berdasarkan rangkaian tahap evaluasi dan penilaian, mulai dari desain program, eksekusi, hingga dampak.

Sementara Juara III Best Promotor Culture Leap 2019 diperoleh oleh perwakilan Transformation Agent PJB yakni Febriani Adelia Sabita dan Tri Astuti Rini, yang bersaing dengan seluruh perwakilan promotor culture leap program dari seluruh Unit dan Anak Perusahaan PLN.

Selain dihadiri oleh seluruh Unit dan Anak Perusahaan PLN Group, acara Culture Leap Promotion PLN 2019 ini juga dihadiri oleh peserta Hapua Working Group 5 oleh lima utilities yaitu TNB, EDL, EGAT, MEA, dan NPC, serta peserta benchmark dari BUMN dan instansi swasta lainnya.

UBJOM Kaltim Teluk Melakukan MoU dengan Pemkot Balikpapan

Balikpapan, (14/10) bertempat di Auditorium Pemerintah Kota Balikapapan, PT PJB UBJOM Kaltim Teluk melakukan nota kesepahaman (MoU) dengan Pemerintah Kota Balikpapan. Penandatangan MoU ini langsung di hadiri oleh General Manager PT PJB UBJOM Kaltim Teluk yakni Bapak Maryono dan Walikota Balikpapan oleh Bapak H. M. Rizal Effendi, SE dan juga Sekretaris Daerah serta Kepala Dinas BPBD Kota Balikpapan.

        Penandatangan MoU ini merupakan langkah PT PJB UBJOM Kaltim Teluk dalam Pencegahan dan Penanggulangan Bencana Kebakaran di lingkup PLTU Teluk Balikpapan. Pencegahan dan Penanggulangan Bencana Kebakaran merupakan kunci keberhasilan dalam penanganan keadaaan darurat secara efektif. Berdasarkan data statistik kejadian kebakaran, gedung perkantoran (bangunan umum) termasuk rentan terhadap bahaya kebakaran. Bangunan Gedung Perkantoran yang selama ini relatif dianggap aman, sebenarnya dihadapkan berbagai potensi bahaya seperti kebakaran, gempa, banjir, dan lain-lain. Potensi bahaya ini dianggap kecil oleh sebagian besar pemilik, pengelola, maupun penghuni bangunan gedung perkantoran, karena kegiatannya hanya perkantoran, sehingga perencanaan dan persiapan untuk menghadapi keadaan darurat relatif diabaikan. Namun, jika terjadi keadaan darurat semua penghuni bangunan gedung perkantoran mengalami kepanikan dan tidak dapat merespon atau menanggapi dengan cepat karena kurang atau bahkan tidak memahami apa yang harus dilakukan.

          Sebagaimana setiap akibat pasti punya dampak, maka kondisi darurat sebagai sebuah akibat juga mempunyai dampak. Tentunya penanganan keadaan darurat tidak bisa hanya sebatas pada penanganan pada ketika dan sudah terjadi dan hanya bersifat sementara, tetapi harus menyentuh substansi dan akar masalahnya. Oleh karena itu, kondisi darurat harus dipahami sebagai salah satu proses berkesinambungan dalam keseluruhan pengelolaan resiko bahaya itu sendiri.

          Bapak Rizal Effendi menuturkan, Pencegahan dan Penanggulangan Bencana Kebakaran di gedung perkantoran merupakan salah satu upaya pengembangan program Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) perkantoran. Dalam implementasi manajemen kesiapsiagaan tanggap darurat secara secara berkesinambungan maka diperlukan sekali tahapan perencanaan, pengorganisasian termasuk pengisian staf, koordinasi, pelaksanaan dan pengendalian. Selain itu, masih diperlukan sarana pendukung lainnya seperti komunikasi, sarana/prasarana dan transportasi darurat. Dukungan Top Manajemen tidka kalah penting, baik berupa komitmen, personil, dana, dan partisipasi, yang mana secara keseluruhan merupakan kunci keberhasilan dalam mencapai tujuan kesiapan manajemen darurat. Selain itu, untuk terselenggaranya kegiatan ini maka diperlukan juga dukungan semua pihak yang terlibat, baik para personil pengelola gedung, penghuni maupun pihak terkait lainnya dalam upaya pengembangan kegiatan K3 perkantoran di masa mendatang.

PJB Memiliki Laboratorium Kalibrasi Kelistrikan

Saat ini PJB telah memiliki laboratorium kalibrasi kelistrikan di PJB UPHB (Unit Pelayanan Pemeliharaan Wilayah Barat) Jakarta. Laboratorium tersebut menjadi satu diantara dua laboratorium kalibrasi yang ada di PLN Grup. Fasilitas ini telah mendapatkan akreditasi dari KAN (Komite Akreditasi Nasional) pada tanggal 2 September 2019 dengan nomer LK-284-IDN. Selain itu, personil di dalamnya pun sudah tersertifikasi berdasarkan ISO IEC 17025 : 2017. Merka bekerja dengan menjalankan prosedur sesuai SOP yang ada di Laboratorium.

Keinginan untuk mendirikan laboratorium kalibrasi kelistrikan PJB telah digagas sejak tahun 2017. Cita-cita itupun terwujud pada Rabu (9/10) ketika Direktur Utama PT PJB Iwan Agung Firstantara menandatangani prasasti peresmian Laboratorium Kalibrasi UPHB (U-LAB). Peresmian dilakukan dengan acara sederhana yang dihadiri juga oleh Direktur SDM PT PJB Suharto, dan Direktur Operasi 2 PT PJB Miftahul Jannah. Dirut PJB mengungkapkan bahwa keberadaan Laboratorium kalibrasi PT PJB menjadi salah satu kado indah di hari ulang tahun PJB ke -24.

Laboratorium kalibrasi PT PJB UPHB ditujukan untuk meningkatkan efisiensi biaya kalibrasi alat di PJB Grup. Laboratorium dengan didesain milenial ini menerima jasa kalibrasi perlatan kelistrikan seperti Digital Multimeter, Multifunction Calibrator dan Clamp Meter. Layanan yang diberikan berupa jasa kalibrasi peralatan kelistrikan dengan lingkup tegangan, arus dan resistansi. Ke depan, layanan akan ditambah dengan ruang lingkup seperti pressure dan temperature.

EXTRA SEMANGAT 24 Tahun PJB..!!

Kalimat semangat yang diiringi semburan confetti menjadi penanda dimulainya jalan sehat di UP Muara Karang pada Jumat (11/10) pagi. Kegiatan bertema EXT24 ini merupakan salah satu rangkaian dalam memperingati HUT PJB Ke-24. Lebih dari 800 peserta mengikuti acara tersebut.

Jalan sehat dimulai jam delapan pagi diikuti oleh manajemen dan karyawan PJB UP Muara Karang, UPHB, PJB Academy Kampus Muara Karang, dan karyawan purna tugas. Selain itu juga diikuti okeh para stakeholder dan masyarakat sekitar. Diantaranya Koramil Penjaringan, Polsek Penjaringan Jakarta Utara, Kecamatan Penjaringan, Kelurahan Pluit dan masyarakat sekitar.

Selain Muara Karang, jalan sehat juga menjadi agenda peringatan HUT PJB yang digelar di unit-unit PJB lainnya. Waktu pelaksanaannya disesuaikan dengan penjadwalan yang ada di unit tersebut. Melalui kegiatan ini diharapkan dapat mempererat tali silaturahmi yang terjalin di internal PJB maupun antara PJB dengan masyarakat sekitar.(dit)

Bangga Banget! PJB berhasil meraih Juara Umum dalam PEO 2019

Millenials PT PJB kembali menunjukkan keunggulannya dengan menjadi juara umum di PLN English Olympiad 2019. Kejuaraan yang dilaksanakan pada 7-11 Oktober 2019 ini diselenggarakan di PLN Pusdiklat Ragunan, Jakarta Selatan. Dalam ajang ini, PT PJB diwakili oleh Lavenia Lauri Gricella (UBANG), Gallih Bagus Wicaksono (UPHT), dan Fanyningrum Budi (Rekadaya Elektrika). Ketiganya meraih first runner up kategori Speech Competition, first runner up kategori Stand Up Comedy, dan keberhasilan tersebut membawa PT PJB menjadi Juara Umum PLN English Olympiad 2019.

Penghargaan diserahkan langsung oleh General Manajer PLN Pusdiklat, Badrul Mustafa, dan Manajer Pengembangan Keahlian PT PLN (Persero), Diah Karima. Ajang tahunan ini menantang para karyawan-karyawati PLN Group untuk menunjukkan kemampuan mereka dalam berbahasa Inggris. Kompetisi terdiri dari Speech Competition, Stand Up Comedy Competiton, Debate Competition, Spelling Bee, dan Battle of The Brain. Tak kurang dari 50 tim dari seluruh penjuru Indonesia berpartisipasi aktif dalam kegiatan ini.

Perlombaan yang diadakan tiap tahun ini juga menjadi ajang silaturahmi bagi karyawan-karyawati PT PLN dan juga anak perusahaan. PT PJB yang bervisi untuk menjadi World Class Company sangat mendukung para insan PJB dalam mengembangkan kemampuan yang kompetitif untuk mendukung pencapaian perusahaan. Pencapaian dalam ajang ini merupakan salah satu bukti dari keseriusan perusahaan dalam mengembangkan keahlian para talenta PJB. Semoga pencapaian ini menjadi pembakar semangat bagi para karyawan/ti untuk terus berkarya, mengabdi, dan beridabah bersama PJB.

Smart Enterpreneur School (SMESH) 21 Kaltim Teluk

Untuk mendukung kemajuan pendidikan khususnya di Kota Balikpapan, PT PJB UBJOM Kaltim Teluk telah membentuk program berkelanjutan bernama SMESH 21. Smart Enterpreneur School (SMESH) 21 menyasar SMPN21 dan SDN 021 Balikpapan sebagai pusat pembelajaran.

Program ini memiliki beberapa kegiatan, diantaranya :
1. Penyambungan Jaringan Internet di SMP N 021 Balikpapan dan SD N 021 Balikpapan untuk mempersiapkan sekolah tersebut dalam menghadapi UNBK.
2. UJKT Mengajar berupa bimbingan belajar tambahan bagi siswa SD dan SMP 021 Balikpapan yang dilaksanakan secara rutin selama 5 bulan berturut-turut. Pengajarnya karyawan PT PJB UBJOM Kaltim Teluk.
3. Beasiswa Berprestasi bagi siswa SD dan SMP 21 Balikpapan tiap semester untuk meningkatkan motivasi belajar siswa.
4. Pemberdayaan keterampilan wirausaha bagi guru dan karyawan SMPN 21 Balikpapan. Program yang menghasilkan produk Keripik Spandusa ini bertujuan untuk meningkatkan nilai tambah dan membantu perekonomian guru dan masyarakat. Saat ini tim SMPN 21 juga telah mempunyai produk unggulan yang berupa keripik pisang, keripik cumi-cumi, dan keripik sukun.

Selanjutnya, program SMESH 21 akan bekerjasama dengan komunitas Balikpapan untuk meningkatkan motivasi belajar dan pengembangan diri siswa. Selain itu, CSR PT PJB UBJOM Kaltim Teluk akan fokus dalam mendorong inovasi produk dan pemasaran Keripik Spandusa.

Reuni Para Pembuat Sejarah PJB

Canda tawa dan kehangatan mengalir indah dalam jamuan makan di lobby depan Kantor Pusat PJB Surabaya di malam menjelang peringatan ulang tahun PJB ke 24. Hingga malam melarut, para pesertanya masih asyik berbincang dan berfoto bersama mengabadikan suasana dalam file digital HP maupun kamera. Mereka seolah tak mau kehilangan kesempatan langka dapat berkumpul kembali setelah bilangan tahun memisahkan selepas berkarya di PJB. Bahkan ada yang lebih dari sepuluh tahun baru merasakan kembali suasana Ketintang tempat kantor PJB.

Itulah suasana gala dinner sekaligus menjadi ajang reuni bagi para jajaran Direksi PJB dari masa ke masa. Direksi PJB dari tahun 1995 hingga tahun 2019 hadir bersama para ibu. Mereka bersantap malam, bertukar cerita dan menyumbangkan lagu dalam suasana baru lobby PJB yang baru selesai direnovasi. Sebelumnya, para Direksi PJB tersebut menyempatkan diri mengunjungi iCORE PJB dan berbincang terkait perkembangan PJB.

Terima kasih para Direksi PJB 1995 – 219. Karena arahan mereka lah PJB dapat tumbuh, berkembang dengan segala pencapaiannya saat ini.

Muda Happy, Tua Makin Happy

Berinvestasi merupakan salah satu upaya yang dapat dilakukan karyawan untuk menyiapkan dana bagi berbagai macam kebutuhan di masa depan. Meskipun demikian, investasi juga memerlukan pengetahuan, perencanaan dan penyesuaian dengan tujuan finansial yang dikehendaki. Jenis investasi untuk tujuan finansial jangka pendek bisa jadi akan sangat berbeda dengan investasi jangka Panjang. Hal ini diuraikan oleh Ligwina Hananto dari QM Financial dalam seminar finansial pada Rabu (2/10) di Kantor Pusat PJB, Surabaya.

Ligwina memaparkan bagaimana cara membuat perencanaan pendanaan dan elemen yang ada di dalamnya. Perencanaan harus dibuat dengan jelas terkait tujuan, jangka waktu dan jumlah nominalnya. Kejelasan ini untuk menentukan jenis investasi dan menghitung jumlah nominal yang harus disisihkan dari penghasilan tiap bulan untuk mendukung pendanaan. Tujuan finansial harus menjadi fokus dalam perencanaan ini. “Jangan setia pada produk, setialah pada tujuan finansial,” pesannya.

Seminar dibuka oleh Direktur Keuangan PT PJB Tjutju Kurnia Sutjiningsih dan dihadiri oleh karyawan PJB Kantor Pusat serta perwakilan unit yang ada di Surabaya. Direktur Keuangan berharap agar seminar yang dihadiri oleh lintas generasi ini bisa membuka wawasan sehingga karyawan dapat mengelola finansial dengan baik. Acara berlangsung dalam suasana santai penuh gelak tawa oleh joke-joke yang dibawakan Ligwina dari pengalaman hidupnya.

Bupati Malang Bersama Warga Ikut Merayakan HUT PJB di UP Brantas

Bupati Malang, Drs. H.M. Sanusi, MM menghadiri acara HUT PT PJB ke-24 di Beautiful Brantas Training Center (B2TC), Desa Karangkates, Kabupaten Malang Jumat (4/10) pagi. Bupati bersama dengan hampir 1.000 masyarakat sekitar UP Brantas merasakan kemeriahan jalan sehat yang menjadi acara utama HUT tersebut.

Ada kejadian menarik dalam jalan sehat yang mengambil rute jalanan di sekitar Waduk PLTA Sutami ini. Bagaikan cerita dalam reality show tv, pemenang hadiah utama adalah seorang nenek renta yang mampu menghadirkan keharuan. Mbah Nipah, nenek tersebut penuh kesabaran aktif menyimak pengumunan dan menunggui tiap sesi undi kupon di depan panggung hiburan.

Keharuan merebak saat namanya diumumkan sebagai peraih hadiah utama. Rasa bahagia terpancar dari raut wajahnya kala naik ke atas panggung menerima hadiah sepeda yang diserahkan oleh Bupati Malang didampingi GM PT PJB UP Brantas.

Tak hanya Mbah Nipah, namun pembatik disabilitas, mitra binaan CSR UP Brantas, dan warga lainnya pun mendapat kebahagiaan yang sama. Mereka mendapatkan hadiah dan kebersamaan dalam acara khusus pada perayaan HUT PJB ke-24 ini.

Selamat ulang tahun ke-24, PJB! PJB 24! Extra Semangat! Extra Pencapaian!(ctr)

Kementerian Perindustrian Mengunjungi iCORE PJB

Direktur Industri Permesinan dan Alat Mesin Pertanian Kementerian Perindustrian dan Perdagangan Ir Zakiyudin, MA mengunjungi iCORE PJB Kamis 3/10) sore. Kedatangannya untuk mengetahui secara langsung mekanisme kerja iCORE PJB, manfaat serta pengembangan ke depan. Rombongan mendapatkan penjelasan dari Kepala Satuan Teknologi PT PJB Teguh Widjajanto. Pertanyaan dan diskusi teknis mewarnai pemaparan tersebut.

Direktur Operasi 1 PT PJB Sugiyanto yang datang kemudian ikut melengkapi sharing dengan penjelasan terkait prospek bisnis jasa seperti yang dikembangkan PJB lewat Intelligent Centre of Optimization for Reliabilty & Efficiency (i-CORE) di dunia. Peluang ini akan dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh PJB. Apalagi Menteri BUMN RI pernah berpesan agar PJB bisa mengelola jasa ini untuk seluruh ASEAN.

Ir Zakiyudin menyatakan sangat terkesan dengan apa yang telah dilakukan PJB melalui iCORE. Selain hal teknis terkait iCORE, dalam bincang santai di lantai 1 PJB tersebut, Ia juga menanyakan beberapa hal terkait perkembangan bisnis PJB, PJBS serta program sekolah advokasi PJB.

Kunjungan diakhiri dengan foto bersama di depan monitor iCORE PJB.

Ketika PJB Harus Membelokkan Kapal

Sejarah tak pernah benar-benar pergi, apa yang ada saat ini dibentuk oleh sejarah. Demikian juga dengan PT PJB. Perusahaan yang pada 3 Oktober 2019 ini merayakan ulang tahunnya yang ke 24 ini juga tak lepas dari sejarah. Para pendahulu PJB telah membangun dan mengokohkan pilar-pilar perusahaan hingga dapat tumbuh, berkembang dengan berbagai prestasi dan pencapaiannya saat ini.

Pada moment peringatan HUT PJB ke 24 di Kantor Pusat PJB Surabaya, Direktur Utama PT PJB Iwan Agung Firstantara mengajak karyawan berefleksi melihat perjalanan perusahaan di masa lalu, saat ini dan tantangan ke depan. Seluruh unit dan anak perusahaan PJB yang tersebar di berbagai wilayah nusantara mengikuti acara pada Kamis (3/10) ini melalui video conference.

Dirut menggugah kesadaran karyawan agar tidak terlena dengan segudang prestasi yang telah ditorehkan oleh PJB selama ini. PJB harus mampu beradaptasi dengan perubahan bisnis dan belajar dari kegagalan perusahaan-perusahaan besar dunia yang mati karena tak mampu beradaptasi.

“Tren global saat ini 3D, Desentralisasi, Dekarbonisasi dan Digitalisasi. Dekarbonisasi itu arahnya renewable energy. Kita harus masuk lagi ke bisnis ini dalam skala yang lebih besar,” kata Iwan Agung. Lebih lanjut dikatakan bahwa PJB telah menginisiasi pengembangan energi terbarukan dengan membangun PLTS 1 MW di Cirata, pengembangan PLTS floating 145 MW, dan PLTA Batang Toru 510 MW. Selain juga itu akan memasukkan energi terbarukan dalam bahan bakar PLTU melalui penggunaan kayu.

Dengan kecenderungan harga yang makin kompetitif, energi terbarukan menjadi sesuatu yang tak dapat dibendung lagi. “Kita harus berpikir bagaimana membelokkan kapal besar PJB yang saat ini sebagian besar pembangkitnya menggunakan energi fosil, untuk mengarah pada slogan energi baru terbarukan adalah masa depan PJB,” pesan Dirut di akhir sambutannya.

Peringatan HUT PJB ke 24 dihadiri oleh para Direksi PJB dari tahun 1995 – 2019, Dekom, Direktur Bisnis Regional JBTBN PT PLN (Persero), GM PT PLN Pusertif, GM PT PLN yang ada di Surabaya, karyawan dan sejumlah undangan lainnya. EXTRA menjadi tema HUT PJB kali ini. Tema ini dimaksudkan untuk mengobarkan semangat seluruh insan PJB agar dapat memberikan kinerja yang extra dalam berkarya untuk meraih pencapaian yang extra. Dengan kata lain, EXTRA adalah EXTRA SEMANGAT dan EXTRA PENCAPAIAN.

Acara resepsi HUT PJB diisi dengan peluncuran lima aplikasi perusahaan meliputi aplikasi ICOFR (Internal Control Over Financial Reporting), aplikasi M-Presensi, aplikasi Mobile SPPD, aplikasi PJB E-Learning, serta aplikasi i-Diagnostic. Selain itu diberikan juga sejumlah penghargaan dan sajian hiburan berupa tarian LED, tari Dzahab Najwan, dan penampilan artis Marcell Siahaan.

“Selama ulang tahun PJB, semoga kapalmu terus berlayar menerangi dan memberi tenaga bagi bumi pertiwi”

UP Muara Tawar Mendapat Penghargaan Pengendalian Perubahan Iklim

UP Muara Tawar mendapatkan apresiasi dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) atas kontribusi dan aksi mitigasinya dalam upaya menurunkan emisi gas ruang kaca. Penghargaan diserahkan oleh Menteri LHK Siti Nurbaya kepada GM PT PJB UP Muara Tawar Lavi Rumandioko pada Rabu (2/10) di Jakarta.

Optimalisasi Gas Receiving System Blok 5 pada PLTGU merupakan salah satu mitigasi yang dilakukan UP Muara Tawar dalam upayamenurunkan emisi gas ruang kaca. Optimasi dilakukan dengan mengintegrasikan seluruh pipa suplai bahan bakar gas Muara Tawar dan memodifikasi filter bahan bakar gas. Selain itu, dilakukan juga optimalisasi operasi Compressor GRS Blok 5 dan penggantian burnerserta seeting gas turbin.

Sejumlah manfaat didapatkan dari optimalisasi ini. Diantaranya kualitas bahan bakar gas menjadi lebih bersih, pembakaran gas turbin lebih sempurna, dan emisi gas buang pun menjadi lebih bersih.

Sedekah Air untuk Mengatasi Kekeringan

Genap lima bulan sudah hujan belum kembali menyapa kawasan Cirata, sejak terakhir kali turun pada pertengahan April lalu. Masyarakat mulai kesulitan mendapatkan akses air bersih karena banyak sumur yang mulai mengering.

Kondisi kekeringan ini tak lepas dari komposisi tanah di kawasan Cirata yang didominasi oleh pasir sehingga kurang mampu menangkap air saat terjadi hujan. Ketika musim kemarau tiba, kandungan air dalam tanah sangat minim, sehingga persediaan air tanah bagi masyarakat pun menjadi terbatas. Dampaknya sumur mengering dan warga pun kekurangan air.

PJB UP Cirata bergerak membantu masyarakat sekitar yang tengah kekurangan air bersih melalui Program CSR Sedekah Air Bersih Cirata. Truk tanki berkapasitas 5000 liter dikirim untuk mendistribusikan air ke beberapa desa yang membutuhkan. Bantuan air terutama diberikan kepada desa-desa dengan tingkat kekeringan tertinggi seperti Desa Batu Tumpang, Kecamatan Tegalwaru. Selain ke pemukiman warga, air juga dikirim ke sekolah untuk mendukung kegiatan belajar mengajar. Distribusi air dilakukan secara rutin seminggu dua kali. Hingga kini lebih dari 800 warga telah merasakan manfaat program sedekah air ini.(ric)

Sungai Rindu, Menikmati Teduhnya Hutan Mangrove

UP Muara Tawar tak henti mengembangkan potensi wisata yang ada di daerah sekitar sebagai upaya untuk memberdayakan masyarakat.
Menyambut HUT PJB ke-24, pada Senin (30/9) UP Muara Tawar bersama dengan UBANG PJB meresmikan Ekowisata Sungai Rindu di Kampung Sembilangan, Desa Hurip Jaya, Kecamatan Babelan, Bekasi. Peresmian melibatkan Muspika Babelan dan Ikatan Remaja Putra-Putri Sembilangan (IRTRA). Pada kesempatan itu juga dilakukan penanaman 1.000 pohon, pengobatan gratis, dan santunan anak yatim.

Ekowisata Sungai Rindu merupakan wisata pesisir terintegrasi antara Jembatan Cinta dan Sunge Jingkem. Pengunjung dapat mengakses lokasi ini dengan menggunakan perahu wisata dari Jembatan Cinta. Di Sungai Rindu pengunjung dapat menikmati teduhnya hutan mangrove sambil berswafoto di spot-spot kekinian. Bila lapar, mereka dapat bersantai menikmati hidangan yang disajikan warung-warung di sepanjang trek sungai.

Pengembangan ekowisata ini diharapkan dapat menjadi sarana edukasi bagi masyarakat tentang fungsi hutan mangrove. Selain itu, juga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat di sekitar area Sungai Rindu.(awg)

Tantangan dan Peluang Bisnis Pembangkit di Mata Diaspora

Para diaspora atau senior leaders PJB yang melakukan tugas karya di lingkungan PLN Grup merupakan salah satu nara sumber dalam memberi masukan bagi kemajuan PJB. Mereka memiliki helicopter view yang luas dalam melihat PJB maupun bagaimana perkembangan di lingkungan PLN Group. Baik itu dari sisi regulasi hingga tren apa saja yang akan muncul di kemudian hari.

PJB kembali mengundang para dispora untuk berdiskusi mengenai tantangan dan peluang dalam proyek pembangkit serta industri ketenagalistrikan dalam rangkaian peringatan HUT nya yang ke 24. Acara berlangsung pada Jumat (27/9) di Cilegon, Banten. Diskusi dimulai dengan pembahasan mengenai proyek apa saja yang dapat mendukung kemajuan perusahaan. Selanjutnya dibahas strategi untuk menghadapi tantangan yang ada demi keberlangsungan Perusahaan.

Kunjungan ke PLTU Jawa 7 menjadi salah satu agenda kegiatan dengan diaspora. Pembangkit yang dikembangkan oleh salah satu anak perusahaan PJB ini menjadi salah satu topik bahasan dalam diskusi. PLTU Jawa 7 menjadi salah satu bukti nyata bagi PJB untuk terus beradaptasi dengan perkembangan industri ketenagalistrikan. Beberapa teknologi mutakhir bahkan yang baru pertama kali diaplikasikan di Indonesia ada dalam PLTU Jawa 7. Selain itu, pembangkit yang ditargetkan beroperasi komersial tahun ini tersebut, juga mengedepankan teknologi ramah lingkungan.

Kehadiran diaspora dapat memberikan angin segar serta perspektif baru bagi jajaran komisaris, direksi, hingga senior leaders PJB. Kegiatan ini diselenggarakan tiap tahun dan selalu ada hal baru yang dapat dijadikan sebagai pembelajaran. Tak hanya ilmu-ilmu serta informasi anyar yang didapat, kegiatan ini juga menjadi medium reuni bagi insan PJB dengan para diaspora. Pada dasarnya, kemanapun insan PJB berkarya, mereka tetap menjadi satu bagian dari keluarga besar PJB.

Empat Pembangkit PJB Berjaya Pada Subroto Award 2019

Tiga penghargaan Bidang Keselamatan Ketenagalistrikan (K2) pada Kategori PLTU/GU dan satu penghargaan Bidang Efisiensi Energi diraih PJB dalam gelaran Subroto Award Tahun 2019. PLTU Paiton 1 & 2, PLTGU Muara Tawar, PLTU Ropa, dan UP Brantas mewakili PJB dalam apresiasi pada Jum’at (27/9) di Djakarta Theater tersebut.

Penghargaan disampaikan oleh Menteri ESDM Ignasius Jonan didampingi Wakil Menteri ESDM Arcandra Tahar kepada Manajer Keuangan dan Administrasi UP Paiton Sugiyanto, General Manager UP Muara Tawar Lavi Rumandioko, Manajer Unit Jasa Luar Jawa PLTU Ropa Nurronny dan General Manajer UP Brantas Wasito.

PLTU Paiton 1 & 2, PLTGU Muara Tawar, PLTU Ropa memperoleh penghargaan bidang K2 atas pemenuhan standarisasi peralatan dan pemanfaatan tenaga listrik, pengamanan instalasi tenaga listrik, serta pengamanan pemanfaatan tenaga listrik. Sementara UP Brantas meraih juara untuk Manajemen Energi sub kategori Inovasi Khusus pada Industri dan Bangunan Gedung.

“Apa yang didapatkan dalam Penghargaan Subroto ini adalah sebagai bukti komitmen PJB untuk senantiasa concern dalam aspek keselamatan ketenagalistrikan, serta terus berinovasi di bidang manajemen energi” kata Direktur Utama PT PJB, Iwan Agung Firstantara.

Subroto Award merupakan apresiasi tertinggi yang diberikan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) kepada para stakeholder dalam kontribusinya mendukung program sektor ESDM. Ada lima kategori yang diberikan dalam penghargaan tersebut. Yakni meliputi; Wartawan Energi, Keselamatan Ketenagalistrikan (K2) dan Efisiensi Energi, Keselamatan Minyak dan Gas Bumi, Pengelolaan Pertambangan Mineral dan Batubara, serta Keselamatan dan Kesehatan Kerja Lindungan Lingkungan Panas Bumi.

Tahun 2019 merupakan tahun ketiga penyelenggaraan penghargaan yang diambil dari nama Prof Subroto selaku Menteri Pertambangan dan Energi Periode 1978-1988 itu.

Kepemimpinan di Era Disrupsi

Pada era yang penuh dengan disrupsi dibutuhkan keterampilan serta kecermatan khusus bagi pemimpin agar dapat melihat peluang untuk mengembangkan perusahaan. Industri ketenagalistrikan pun tak lepas dari disrupsi. Prof. Rhenald Kasali diundang dalam seminar khusus bagi jajaran Direksi dan seluruh Senior Leaders PJB. Ia menjadi mentor yang memberikan perspektif baru agar para petinggi PJB dapat mengembangkan pola kepemimpinannya.

Seminar dilaksanakan pada Kamis (26/9) di UP Muara Karang dengan mengambil tema “Marketing Effective in Disruption Era for Electricity Industry”. Prof, Rhenald Kasali menjelaskan bahwa kepemimpinan tidak hanya berdasarkan pada apa yang perlu dilakukan di masa depan, namun melakukan suatu hal yang visioner di masa sekarang. Ia menyatakan banyak terjadi miskonsepsi dalam pola kepemimpinan di perusahaan BUMN, ketika mengambil keputusan. Keputusan yang seharusnya dilakukan di masa lalu namun baru dilakukan ketika masanya sudah lewat. Berbeda dengan beberapa perusahaan startup, mereka telah melakukan banyak terobosan visioner sehingga perkembangan bisnisnya pun menjadi lebih cepat.

Selain memperhatikan pola kepemimpinan ketika mengambil keputusan, para pemimpin juga dianjurkan untuk lebih peka terhadap hal-hal kecil yang berpotensi menjadi ancaman di masa depan. Direksi dan senior leaders pun menanggapinya dengan memetakan faktor-faktor mana saja yang berpotensi menjadi ancaman dan peluang bagi PJB.

Seminar diharapkan menjadi momen bagi peserta untuk terus mengembangkan pola kepemimpinan mereka. Juga mengasah kejelian dalam melihat ancaman tak kasat mata sehingga dapat mendorong perusahaan untuk maju dan meraih peluang-peluang emas yang ada di kemudian hari.

PJB Bagikan Best Practice Pelaporan Keuangan

Praktek-praktek terbaik tentang bagaimana PJB menyusun dan menyajikan laporan keuangannya disajikan dalam Pendidikan Profesional Berkelanjutan (PPL) yang diadakan oleh Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) Wilayah Jawa Timur. Materi disampaikan oleh Kepala Divisi Akuntansi PT PJB yang juga merupakan Ketua Bidang Hubungan Korporat IAI Wilayah Jawa Timur, Drs. M. Husni Noor, MM., Ak., CA pada Rabu (25/9) siang di Gapura Surya Nusantara, Perak Utara, Surabaya.

Husni memaparkan posisi PJB dalam korporasi PLN Grup, maupun posisi PJB sebagai Grup. Selanjutmua ia mengulas berbagai hal terkait beberapa jenis laporan yang harus dibuat, kebijakan akuntansi, hingga penggunaan aplikasi dalam pelaporan tersebut.

Selain PJB, dalam PPL yang mengupas pengelolaan dan penyajian laporan keuangan holding company itu, tampil juga pemateri dari PT Pelindo Marine Service dan Universitas Airlangga. Dr. Sc. (Acc.) Damai Nasution, SE., M.Si., Ak., CA dari Universitas Airlangga membahas dari sisi PSAK 16, PSAK 65, dan PSAK 66. Sementara itu Direktur Keuangan, SDM, dan Umum PT. Pelindo Marine Service (PMS), Sapto Wasono Soebagio, SE., MM., Ak., CA menguraikan pengelolaan keuangan holding company di lingkungan PMS.

Inovator PJB Grup Bersinar dalam Seleksi Regional Apresiasi Karya Inovasi PLN 2019

Inovator dari PJB Grup menunjukkan keunggulannya dalam ajang Apresiasi Karya Inovasi Regional PLN 2019 yang diselenggarakan di lombok, 24-25 September 2019. Sejumlah penghargaan berhasil diraih dalam gelaran tahunan bagi inovator PLN Grup dari seluruh penjuru Indonesia.

PJB sendiri mendapatkan juara 1 dalam kategori Non Technical Supporting. Kali ini jawaranya adalah UBJOM Tenayan dengan inovator Endrik Purbo Yunastyo, Simson Nainggolan dan Pernando Simare-mare. Mereka mengangkat inovasi berjudul “Meningkatkan Efektifitas Cleaning Clogged Nozzle Furnace dengan ‘puzzle’ untuk Mempercepat Durasi Overhoul dan Forced Outage” . Karya ini berhasil mengungguli 9 karya tim dari PLN seluruh Indonesia.

Puzzle dalam karya inovasi Endik Purbo dkk merupakan spesial tool pelubang nozzle dari gangguan clogged atau buntu. Alat yang dikembangkan terdiri dari komponen utama berupa mekanisme pengungkit tuas, cakram pengunci, lengan teeth dan teeth itu sendiri. Dengan alat ini proses pembersihan nozzle lebih efektif, efisien, aman untuk operator serta lebih ergonomis.

Penghargaan lainnya berhasil diraih oleh Inovator dari PT PJBS. Anak usaha PJB ini berjaya dengan tiga gelar juara dan menempatkan diri sebagai juara umum.

Inovator PJBS meraih juara 1 dan 3 dalam bidang pembangkitan. Juara 1 ditempati inovasi “Modifikasi Expansion Joint on Bed Burner untuk Mengatur Aliran Udara pada Primary Air Fan” karya Herdimas Syamsuri dan Hendra dari PLTU Tenayan. Sedangkan inovasi “Penambahan Support Stopper Limit Switch Scoop Tube Fluid Coupling untuk Menghindari Kerusakan Peralatan Belt Konveyor” karya Ronny Cahyadi, Hermanto, dan Dodi Romandani dari PLTU Rembang menjadi juara ketiganya.

Selain itu, inovator PJBS Kantor Pusat juga mendapatkan juara 2 bidang NTS. Inovasi karya Ahmad Faishol A, Ahmad Zaki M, dan Nia Ari tersebut berjudul “Aplikasi Control Kesehatan Transformer – AFATAR (Analisa Fuzzy Gas Terlarut Minyak Trafo)”.

Apresiasi Karya Inovasi PLN merupakan ajang tahunan dimana inovator dari seluruh PLN Grup akan mempertahankan inovasinya di hadapan komite inovasi. Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, tahun ini seleksi regional dilaksanakan secara paralel dengan seleksi nasional. Tim PJB yang lain dalam kategori pembangkitan,technical supporting dan non technical supporting masih akan berlaga di apresiasi inovasi nasional yang akan diselenggarakan di Yogjakarta, pda 23-24 oktober 2019

Ikhtiar Langit dan Bumi untuk Hujan di Cirata

Kemarau panjang tahun 2019 membuat kondisi air waduk Cirata semakin menipis. Berbagai upaya dilakukan untuk menambah debit air, baik melalui upaya teknis maupun spiritual.

Ikhtiar diawali dengan kickoff meeting bersama instansi terkait pada Rabu (18/9) membahas rencana pelaksanaan TMC (Teknologi Modifikasi Cuaca) untuk hujan buatan di DAS Citarum. Rapat diikuti oleh perwakilan PJB UP Cirata, Indonesia Power, Perum Jasa Tirta II, Litbang SDA,BMKG dan BPPT.

Keputusan rapat pelaksanaan TMC akan dimulai pada tanggal 18 Oktober 2019 (selama 20 hari). Waktu tersebut dipilih dengan mempertimbangkan informasi perkiraan cuaca dari BMKG bahwa pada pertengahan oktober sudah mulai terkumpul awan sehingga pelaksanaan TMC akan lebih Efektif.

Upaya spiritual juga dilakukan pada Rabu (25/9) dengan melakukan Sholat Istisqa di halaman kantor UP Cirata. Sholat diikuti oleh keluarga besar Cirata Raya. Seluruh karyawan muslim bersama bermunajat memohon datangnya hujan.

Dalam Khutbah singkatnya, Khatib menyampaikan bahwa kita harus yakin dan berkhusnuzon kepada Allah SWT dan banyak ber-Istigfar juga bersedekah agar hajat yang diminta cepat dikabulkan.

Semoga dengan upaya dan ikhtiar ini, hujan bisa segera turun di area DAS Citarum. Dengan hujan ini diharapkan debit air waduk Cirata semakin membaik dan dapat memberi kontribusi optimal untuk sistem kelistrikan Jawa-Bali. (raw)