Sarapan Santai Bersama Gubernur Jawa Barat
Daerah aliran Sungai (DAS) Citarum merupakan sumber air terbesar ke-7 di dunia dan menyimpan potensi yang besar untuk dikembangkan. Ahmad Heryawan mengajak seluruh stakeholder untuk memelihara dan menjaga kelestarian DAS Citarum. âPeradaban bangsa maju bukan dilihat dari mewahnya gedung yang ada di kota tersebut, tapi karena pengelolaan sungai dan sampah yang baiklah yang dapat menunjukan kota tersebut maju,â kata gubernur yang akrab disapa Aher itu.
Selain paparan dari Aher, acara sarapan santai juga diisi dengan diskusi dari sudut pandang bisnis terkait upaya pelestarian DAS Citarum. Pada kesempatan itu, Kepala BPWC Mochammad Agustian memaparkan rencana program penertiban KJA (keramba Jaring Apung) di Waduk Cirata. Saat ini, KJA telah melebihi batas yang ditentukan. Pengurangan KJA merupakan salah satu program pendukung untuk memelihara DAS Citarum.
Di akhir acara, Agustian memberikan kenang-kenangan tas dan topi berbahan eceng gondok untuk Gubernur Jawa Barat dan para hadirin. Cindera mata tersebut merupakan produk masyarakat binaan CSR BPWC. (azz)