Go Live Komersial Co-Firing Tiga PLTU PJB
PT Pembangkitan Jawa-Bali (PJB) melalui acara daring (21/06) melaksanakan Go Live Komersial Co-Firing, pada 3 PLTU sekaligus. Ketiga PLTU tersebut antara lain PLTU Paiton 9 (1 x 660MW), PLTU Tanjung Awar-Awar (2x350MW) dan PLTU Indramayu (2×330 MW). Dengan suksesnya Go Live Co-Firing secara komersil ini, PT PJB telah mengimplementasikan total 8 PLTU dalam penerapan Co-Firing. Co Firing ini merupakan salah satu dukungan PJB terhadap Pemerintah dalam mencapai target pemanfaatan Bauran Energi Terbarukan sebesar 23% pada tahun 2025 dan selaras dengan salah satu program transformasi PLN yaitu Green.
Acara Go-Live Co-Firing yang diselenggarakan secara daring ini dihadiri oleh Sahid Junaidi, Sekretaris Direktorat Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi Kementerian ESDM, dan Wiluyo Kusdwiharto, Direktur Mega Proyek dan Energi Baru Terbarukan PT PLN (Persero) serta Direktur Utama PT PJB, Gong Matua Hasibuan.
Pada sambutannya, Sahid Junaidi menyampaikan, âMelalui pengelolaan co-firing dari PJB, tentunya akan membantu merealisasikan program pemerintah dalam bauran EBT sebesar 23% di tahun 2025 serta mendukung program lainnya yaitu Net Zero Emission, dimana co-firing ini akan menurunkan emisi GRK di Indonesia.â. Senada dengan Sahid Junaidi, Direktur Mega Proyek dan EBT PT PLN (Persero), Wiluyo Kusdwiharto, juga turut mendukung Co-Firing PJB, âCo-Firing yang dilaksanakan oleh PJB merupakan program EBT yang berpotensi sustain. Tidak hanya mendorong bauran EBT, tetapi juga memberikan manfaat dalam meningkatkan taraf hidup masyarakat di sekitar PLTUâ, jelas Wiluyo.
Komersialisasi Co-Firing di 3 PLTU ini akan semakin mendorong PJB untuk konsisten dan bertahap mengimplementasikan di unit-unit PJB lainnya di Indonesia. Tidak hanya bertujuan dalam menghijaukan PLTU, tetapi juga bersama-sama dengan PLN dan Pemerintah dalam menjadikan Indonesia sebagai salah satu negara di Asia Tenggara yang menggalakkan penggunaan EBT sebagai sumber energi listrik ramah lingkungan.