Kado Emas di Akhir Tahun
Penghargaan tertinggi dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) berupa PROPER Emas kembali diraih PJB melalui Unit Pembangkitan (UP) Paiton. Penghargaan ini merupakan yang kedua kalinya bagi UP Paiton. Tahun 2017 unit PJB yang mengelola PLTU Paiton 1 dan 2 ini menjadi satu-satunya unit pembangkitan di lingkungan PLN Group yang berhasil merengkuh PROPER Emas. Piala diserahkan oleh Menteri KLHK, Siti Nurbaya kepada Direktur Operasi 2 PT PJB, Sugiyanto pada Kamis (27/12) malam di Jakarta.
Selain emas, dalam gelaran PROPER 2018, PJB juga mendapatkan empat PROPER hijau untuk UP Gresik, UP Muara Karang, UBJOM Rembang dan UBJOM Paiton. Piala diterima oleh masing-masing General Manager dari Menteri KLHK sebelum penyerahan piala PROPER emas.
Piala PROPER Emas merupakan bentuk penghargaan tertinggi terhadap perusahaan yang dinilai telah berhasil mencapai kinerja tertinggi dalam pengelolaan lingkungan, sesuai dengan peraturan dan kaidah yang ditetapkan oleh pemerintah. Perusahaan tersebut diakui telah menerapkan pengelolaan lingkungan secara menyeluruh dan kontinyu, serta mengelola Corporate Social Responsibilities (CSR) dengan sangat baik. Ada lima kriteria dalam penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan (PROPER), yaitu Hitam, Merah, Biru, Hijau, dan Emas. Program ini dikembangkan dan diterapkan oleh KLHK sejak tahun 1995 untuk mengukur kinerja perusahaan dalam pengelolaan lingkungan.
UP Paiton berhasil menerapkan pengelolaan lingkungan secara menyeluruh dan juga mengelola CSR melalui program – program yang terukur secara handal. Organic Integrated System (OIS+) dan Desa Wisata Binor Harmoni (Dewi Harmony) merupakan dua program andalan CSR yang didapuk sebagai ujung tombak dalam memberdayakan masyarakat sekitar untuk menambah nilai kebermanfaatan dari eksisteni UP Paiton.
Melalui OIS+ PJB berupaya menciptakan kemandirian petani secara intelektual, managerial, dan material dengan program pertanian selaras alam. Program ini mendukung penggunaan pupuk organik dan pestisida nabati. PJB bersama masyarakat dan kelompok tani telah menerapkan OIS+ pada lahan seluas 40 Ha di tahun 2018. Selain itu, 10 orang petani telah memiliki sertifikasi fasilitator pertanian organik dari Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Pertanian Seloliman, Mojokerto. Sertifikasi ini penting artinya bagi pengembangan OIS+ ke depan.
Sedangkan Dewi Harmony merupakan program CSR yang berfokus pada pemberdayaan nelayan, istri nelayan, dan ibu-ibu yang tergabung dalam Posyandu dan POKJA 3 PKK. Melalui program ini, perusahan, pemerintah Desa, dan berbagai kelompok masyarakat
berkolaborasi untuk menjaga laut dan memberikan nilai tambah terhadap potensi-potensi yang ada di Desa Binor. PT PJB telah memberikan bantuan perahu fiber sebanyak 28 unit dan pembuatan 200 rumah ikan (rumpon). Selain itu, juga telah ditanam 16.300 bibit mangrove di pesisir pantai yang dikembangkan sebagai daerah wisata. Pembuatan pusat informasi wisata, pelatihan pemandu wisata, serta sertifikasi selam A-1 juga diintegrasikan dengan pengembangan daerah wisata tersebut.